Don hhhsshh.. Bokep asian Wajahnya sampai terlempar karena aku menamparnya cukup keras.Silakan menjerit ini ruangan kedap suara ayo menjeritlah, ejekku kesenangan.Segera kulebarkan pahanya, kuelus permukaan kemaluannya dengan lembut dan berirama. Kami berdua ngosngosan. Aku sudah tidak peduli.Hei Puttt bisa diam nggak? uhh dia memukul dadaku keras sekali.Tangisnya makin menjadi. Tapi setelah kepalaku digerakkan ke samping, malah ditariknya lagi hingga mulutku langsung terjatuh di bibir kemaluannya. uhh dia memukul dadaku keras sekali.Tangisnya makin menjadi. Dia juga baru sadar setelah aku mengambil pisau itu. Kupeluk juga dia dan mengangkatnya. Kuoleskan liur yang menetes itu ke batang kemaluanku, juga ke kemaluannya. Sesekali kusedot bukit kecil itu sambil memasukkan hidungku yang kebetulan mancung ke lubang senggamanya.Oghhh Ahhh Kami berseru bersahutan. serunya tertatih sambil mencengkeram batang kemaluanku.Aku bersedia memuaskan nafsumu, dengan cara apa saja, asal jangan mengorbankan pusakaku.Oh ya? Kali ini aku lebih leluasa menjilati kemaluannya.Augghhh Donhh enakkhh terusshh pintanya.Lalu kembali menyantap batang kemaluanku dengan garang. Dia masih tetap membisu.Ayo pulang ajakku. Bencilah kepadaku karena aku bukanlah calon suamimu, kataku agak kesal dengan sedikit berdiplomasi. Sesekali aku merasakan gigitan kecil di sekitar kepala kemaluan. mau aku cuma mau yang ini, ini lebih enak.. Sepanjang jalan dia hanya diam membisu.Putt aku tahu apa yang kamu rasakan.
