aahh..!” hanya desisan saja yang menjadi jawaban atas perlakuanku itu.Setelah itu kami berdua sama-sama lemas. Bokep asian Tonn, gua suka sama elu.”“Tapi khan kemarin elu dikenalkan ke Paman gua, apa elu enggak merasa kalo elu itu dijodohin ke Paman gua, apa elu enggak lihat reaksi Paman gua ke elu..?”
“Iya, tapi gua enggak mau dijodohin sama Paman elu, soalnya umurnya aja beda jauh, gua pikir-pikir, kenapa hari itu bukannya elu aja yang dijodohin ke gua..?” kata DIni sambil mendesah.Aku pun menjawab, “Gua sebenarnya juga suka sama elu, tapi gua enggak enak sama Paman gua, entar dikiranya gua kurang ajar sama yang lebih tua.”
DIni diam saja, demikian juga aku, sementara itu film semakin bertambah panas, tapi Dini tidak melepaskan genggamannya. Aku mulai berpikir jangan-jangan Dini lebih menyukaiku. Dia sepertinya orang yang berjiwa seniman, pikirku. Sementara ia sedang membuat minuman, mataku secara tidak sengaja tertuju pada rak VCD-nya, ketika kulihat satu persatu, ternyata lebih banyak film yang berbau porno. Apa bisa aku menyentuhnya nanti, tetapi langsung aku berpikir tentang pamanku, bagaimana kalau nanti ketahuan, pasti tidak enak dgn pamanku. mau keluarr.., teruss.. Sebelum aku menutup pintu, tiba-tiba ada tangan yang menahan pintu tersebut. terus.., aahh..!”
Aku pun mulai merasakan hal yang sama, “Yu, aku juga mau keluar, di dalam atau di luar..?”
“Keluarin di dalem aja Sayang..