Hari pun sudah berganti, dan pagi yang kutunggu juga akhirnya datang juga. Bokep asian Semua tersebut karena kelaziman om-om ku ketika di Kalimantan yang tidak jarang menggoda perempuan. Sebelum pesanan kami datang aku berjuang “to the point” untuk Qiu Qiu. Aku saat tersebut sengaja memilih lokasi yang agak jauh dari keramaian, jauh dari kasir dan kemudian lalang tamu lain. Hingga dalam lamunanku menginginkan wajahnya juga aku terlelap. Selang 99 menit lantas Qiu Qiu dijemput bapaknya dengan sepeda motor. Bahkan penolong rumah tangga juga tak luput dari incaran mereka dan tidak jarang kamarku yang dijadikan tempat untuk mereka melampiaskan hawa nafsu.Akhirnya bel tanda jam latihan selesai berbunyi. Ingin rasanya cepat berganti pagi. Pada saat tersebut aku mulai diharuskan mengikuti tutorial ekstra untuk persiapan UN Sakong Pkv Games. Ingin rasanya cepat berganti pagi. Aku juga menyapanya dengan basa basi alakadarnya saja. Diselingi dengan candaan yang kulontarkan merasa nyaman ngobrol denganku. Selang 99 menit lantas Qiu Qiu dijemput bapaknya dengan sepeda motor. Saatnya bertemu Qiu Qiu dan mengantarkannya pulang, pikirku. Motor juga kupacu dengan santai, sampai-sampai waktuku bersamanya di perjalanan dapat lebih lama. Semua tersebut karena kelaziman om-om ku ketika di Kalimantan yang tidak jarang menggoda perempuan. Nama saya Sakong, saat tersebut tujuanku yang kesatu ialah adaptasi dengan lingkungan dan bahasa.
