Lucu memang. Kusodok lagi perlahan. Bokep india Lucu sekali. Dia bernama ninin **** (edited). Secara mantap, lendir bening itu mengalir membasahi liang kemaluannya yang semerbak.“tonnhhh… tonhhh…” Dia berteriak di sela orgasmenya yang kuhadiahkan secara cuma-cuma.“Aduh.. Batang kemaluanku itu kuarahkan ke liang kemaluannya.“Jangann… kumohon tonh… jangan..” serunya tertatih sambil mencengkeram batang kemaluanku.“Aku bersedia memuaskan nafsumu, dengan cara apa saja, asal jangan mengorbankan pusakaku.”“Oh ya? “Bawa ke Pinang Inn… cepat!” bentakku lagi.Kali ini aku sudah pindah ke jok depan, dan pisau kutempelkan di pinggangnya. dimasukin…” kali ini pisau kutekan lagi.Darah segar mengalir perlahan dari luka yang kuperbesar, walau tidak begitu parah.Dengan berat disertai ketakutan, dipegangnya kemaluanku. Namun aku berusaha menahan, agar pemerkosaan ini tidak terlalu menyakitkan. Kamu beri satu milyar pun sekarang aku nggak bakalan mau melepaskan punya kamu itu sekarang. Aku menunduk dan menjilati kemaluannya. Dia juga seolah mengerti arti tatapanku itu. Bagiku, air ludahnya nikmat sekali melebihi minuman ringan apapun. Ketika kembali ke kamar, dia membisu dan tak mau menjawab pertanyaanku. Kusodok lagi perlahan. Kubuka pahanya.“Jangann ton… kumohon jangan…” pintanya memelas. masih…”“Nah.. ampunn.. kamuu… jahatt.. Dengan posisi ini aku bisa menyodoknya dengan sangat keras. tonnhh.. Aku bilang aku sudah kenyang. Aku terus mengelus kemaluan itu, sambil dua jariku yang menganggur mempermainkan puting susunya bergantian.
