Aku tahu dia akan orgasme lagi.“Aduh..Nin..” pekikku tertahan ketika sekarang dia malah menggigit punggungku.“ton… ton…” dia berseru kencang dan memeluk erat kepalaku di dadanya. Bokep india Benar, dari informasi yang kudapat dia memang sedang melangsungkan resepsi pernikahan di sebuah Resto mewah di pusat kota. baajingann.. nangis lagi… mana…?” olokku.“ton… jangannhh.. Dikulumnya batang kemaluanku. Ada kesakitan, ada dendam, tapi ada juga makna sayang, dan gairah yang hangat. Kami sama-sama meludah. Pertemuanku terakhir dengannya terjadi di salah satu kafe di Surabaya. Dia pernah juga meneleponku dan bilang kalau dia sedang hamil tujuh bulan. Padahal aku juga tidak sungguh-sungguh marah padanya. Dia masih telentang. “Ah… Shhh”Dan.., “Oogghhh… aaahhh… Shh…”Kepala kemaluanku masuk perlahan. Dikulumnya batang kemaluanku. Pintar juga dia, pikirku dalam hati.Lidahku kujulurkan masuk ke lubang sempit itu dan menari di dalamnya. nanti ngebanguninnya susah”, katanya polos.Di kala otakku sudah kesetanan, tiba-tiba…“Jangan berisik atau pisau ini akan merobek lehermu”, ancamku seraya menempelkan pisau lipat yang biasa kubawa. Sewaktu berputar tadi dia menggigit kemaluanku agar tidak lepas dari mulutnya. Pisau yang tadi kusembunyikan di bawah kasur kuacungkan dan kutekan kuat di dadanya.“tonn… sakitt.. Dengan perlahan dia memejamkan mata dan tertidur. Kali ini dia sangat menikmati permainan (setidaknya secara fisik, entahlah kalau perasaannya).
