“Ada apa ini?”, gumamnya dalam hati. Video bokep Mereka mula-mula hanya membicarakan perihal kontrak kerja antara kantor sang dokter dan hotel tempat Dido bekerja. Baru tadi aku melihatnya bersama dalam sebuah berita di TV”, lanjut wanita itu dengan raut muka yang sedih. Dengan tergesa-gesa ia menuju ke arah mobilnya. “Tak apa, Do. Sang dokterpun pasrah saja, ia membiarkan dirinya menikmati permainan Dido yang semakin buas saja. Tak seorangpun mendengar teriakan itu karena rumah besar itu dilengkapi peredam suara pada dindingnya, sehingga empat orang pembantu di rumah itu sama sekali tidak mengetahui kalau sang nyonya mereka sedang marah dan kesal. “Tapi ibu wanita bersuami, ibu punya keluarga”. “Ah kenapa itu yang aku pikirkan?”, serunya kemudian sambil berlalu dari ruangan itu. Bunyi teriakan nyaring bercampur decakan becek dari kedua alat kelamin mereka memenuhi ruangan luas di kamar suite hotel itu. Didorongnya tubuh Dido sambil meraih batang penis yang sedang meraih puncak kenikmatan itu. “Berkali-kali aku mendengar cerita tentang kebejatan moralnya, ia pernah menghamili sekertarisnya di kantor, lalu wanita itu ia pecat begitu saja dan membayar seorang satpam untuk mengawini gadis itu guna menutupi aibnya.
