ditimpali dengan anggukan kepala Lusy.“OOoouuuh…..bagus..Ayo…..langsung ke dalam…Om udah pegel pegel nih…” kata Pak DAnis.Sambil menarik tangan Lusy masuk ke sebuah kamar dan Lusy sedikit senang serta gugup menghadapi pelanggan pertamanya yang saat itu langsung menyamparinya.“Om mau mandi dulu..?” tanya Lusy “Gak usah…langsung aja….”kata Pak DAnis Sambil melepaskn seluruh Pakaiannya dan sementara Lusy merapikan tempat tidur dan minyak pelumas untuk di oles oleskan ke badan costumernya itu.“Lhooooo..kok bajunya ga dibuka…” kata Pak DAnisKetika melihat Lusy berdiri di sisi ranjang masih berpakaian lengkap.“Om bukain ya…” kata Pak DAnis sambil membuka satu persatu kancing baju Lusy dan melemparkan jatuh blouse Lusy.Sambil melepas BH Lusy , Pak DAnis menyempatkan meremas sejenak payudara Lusy yang menggiurkan itu,. Lusy mengerti maksudnya dan langsung memulai memijat-mijat kontol Pak DAnis dengan lembutnya.Sementara Pak DAnis aktif meremas remas payudara Lusy. Video bokep . . crrrruottttttttttOm Arif menahan kepala Lusy agar seluruh pejuhnya tertelan oleh Lusy.“Hahahah..Enak. Kemudian Pak DAnis membalikkan badan, kontolnya mulai tegak tegang perkasa menjulur naik keatas bak pahgoda.“Pijat refleksinya dong ….” kata Pak DAnis sambil tersenyum. . .”“Kamu berbakat juga ternyata…….hahahaha…kamu masuk dan diterima……” kata Om Arif senang.Lusy masih berlutut dilantai dan tertunduk malu, kini sudah tak mungkin lagi untuk kembali. Lusy baru menyadari saat kontol Pak Roby sudah ada di depan mulutnya, tanpa membuang waktu sedetik lusy langsung menyerpongnya
