Dia ikut bernyanyi. Bokep indo “Salah tuh mainnya.” komentar Felicia. Penyanyi yang ternyata bernama Felicia itu mulai menyapa pengunjung Cafe. Aku memperhatikan sang penyanyi. Sambil terus mencumbunya, tangan kananku meraba, meremas lembut dan merangsang payudaranya. Bagaimana?”
“Okay.. Kau dimana, Felicia?”
“Hi Boy. silakan”. Gila, keluarin di dalam. Musik cerdas yang membuat otakku berpikir setiap mendengarnya.Felicia ternyata bermain sangat aman. Kalau hamil gimana, pikirku. Oh ya, baru kali ini aku melihat penyanyi jazz wanita yang bisa bermain keyboard. “What a Boy! “The Boy From Ipanema.. Tak lama kudengar suara Felicia menghilang dan berganti dengan suara penyanyi pria. Felicia berdiri hanya dengan bra dan celana dalam. Aku memainkan lagu “Body and Soul” sambil menyanyi lembut. Sungguh nikmat bercumbu di suhu dingin dan basah kuyup. “Yah, dulu main klasik. Suaramu sexy.. Aku Boy. “Agh..” kudengar rintihan Felicia. Seorang gadis berusia kira-kira 26 tahun. Segera kutelepon dia.“Hai.. Mukanya terlihat penasaran. Doggy style. Aku merasakan payudara Felicia makin tegang. Gila, keluarin di dalam. “Kenalin, dia Gladys. Felicia tersenyum puas. Suhu segini aku baru bisa. Yeeaahh..” Felicia menyusulku orgasme. Saatnya after orgasm service. Aku kembali duduk dan memesan hot tea. Aku menjilatnya persis di ujung putingnya.“Ergh..” desah Felicia.
