Lidah pria itu mengaduk-aduk mulutnya, Ivana pun secara refleks menggerakkan lidahnya sehingga tanpa terasa dia malah hanyut melayani permainan lidah Pak Mamad, ini juga dikarenakan sodokan-sodokan Pak Kahar yang menimbulkan rasa nikmat yang tidak bisa disangkalnya. Link bokep Pak Mamad hanya terkekeh-kekeh mengiyakan semua itu. Mata mereka seperti mau copot saja melihat keindahan tubuh Ivana dengan payudaranya yang montok. Dilumatnya payudara itu dengan kenyotan dan gigitan-gigitan ringan. Harum tubuhnya yang terawat itu menyebabkan nafsu pria itu terpicu dengan cepat, kemudian lidahnya keluar menjilati telak leher jenjang itu sehingga gadis itu menggelinjang.Imron sendiri naik ke ranjang dan mendekapnya lagi dari belakang, mulutnya menelusuri sisi lain dari leher dan pundak Ivana. Kepala Ivana naik-turun mengisapi penis itu, hal ini membuat orang tua itu makin mendesah saja sambil tangannya meremas rambut Ivana. “Jangan Pak…jangan !” katanya terengah-engah
Tanpa merasa kasihan Imron menjejali mulut Ivana dengan penisnya secara paksa, hampir muntah Ivana dibuatnya. Tangannya semakin liar menggerayangi tubuh gadis itu, kini sudah mulai memasuki celana dalamnya dan menyentuh permukaannya yang berbulu. “Hei…lagi asyik nih Pak Imron, ikutan dong !” serunya dari sana. Seperti dokter dia masih berdiri di sebelah ranjang itu, lalu dia membungkuk mengarahkan mulutnya ke payudara Ivana. Imron tidak menjawab, hanya menatapi tubuh gadis itu yang saat itu terbungkus kaos pink berleher lebar dan celana jeans.