“Uh.. Bokep arab “Crot.. surga dunia kali ya? “Masa sih, Mbak? Dengan tangan kirinya ia meraih batang kejantananku itu lalu dengan pelan ia mengarahkan senjataku itu ke liang senggamanya. Ya.. Yang seorang di sebelah kananku dan yang seorang lagi di sebelah kiriku. Tanpa menunggu jawabanku lagi, ia menaruh tissue itu lalu memegang kejantananku dan pelan-pelan mulai mengocok-ngocoknya. Dan Wiwin? Sementara itu ia terus saja mengulum dan mengisap kejantananku dengan penuh nafsu.Beberapa menit kemudian aku mulai merasa akan ada sesuatu yang akan keluar dari tubuhku yang masih lemah karena sakit. crot…!” Sesuatu berwarna putih kekuning-kuningan dan agak kental keluar dari batang kejantananku dan tanpa ampun lagi langsung menyemprot masuk ke mulut Mbak Wiwin. Ada satu perawat yang rupanya begitu telaten menjaga dan merawat saya malam itu. Klitoris ya? Entah apa namanya.. Tanpa menunggu jawabanku lagi, ia menaruh tissue itu lalu memegang kejantananku dan pelan-pelan mulai mengocok-ngocoknya. Mereka hanya bekerja sambilan saja. Yang seorang di sebelah kananku dan yang seorang lagi di sebelah kiriku. Saya sering sakit-sakitan kala itu. “Di mukaku aja Dik..” jawabnya di tengah erangan nafsunya.
