Kemudian, tanpa menebak, dia langsung berbicara dengan Mitha.“Ini, Mit … kamu mencoba memegang burung suamiku atau tidak?”
Haa? Bokep indo Nah, begitu kita hidup ketiganya, istri saya langsung berganti posisi. Sementara kami semua tertegun, kami ditemani oleh gadis loker.“Suamiku, Mas, aku yang menyimpan handuk,” kata loker Nyonya dengan suara lembut. Anak saya baru berusia tiga tahun dan dia baru saja masuk playgroup. “Hanya kalian berdua … Di mana anakmu?”
“Jangan datang, Mit … Sulit mengundang anak,” kataku. Saya menggigit klitorisnya sedikit sampai dia meringkuk.Mitha tidak tinggal diam, melihat bahwa saya sibuk, dia hanya mengambil burung saya dan mengambilnya di mulutnya. Kemudian, mungkin karena istri saya tidak ingin mendengar peluit Mitha, ia akhirnya bangun dan mengarahkan vaginanya ke wajah Mitha. Wow … itu buruk.Setelah menerima lirik, ternyata Mitha juga memperhatikan gadis yang tampaknya tidak tahu apa-apa. Bayangkan, kapan saya harus berbagi istri dengan suaminya Mitha? Wow … Kami benar-benar merasa … RUUAARR BBIIAASA! Akhirnya, Mitha perlahan ingin melepas handuknya.Ups .. Sekarang saya yang ada di tengah-tengah mereka berdua.“Dia … kenapa dia selalu tegang?” istri saya bertanya, mengambil burung saya. “Sudah, Mit … buka saja … tidak apa-apa,” kata istriku lagi.
