Ohh Tidak ! “Vi…, Vivi…” Aku menutup wajahku dengan buku sambil berbisik perlahan. Bokep arab “Uhukkk…!!” “Ehmmm” “Heeekkkk Khekkkk” terdengar suara terbatuk-batuk dari arah para om nakal yang tersedak dengan mata mereka yang melotot bulat. Mataku terpejam rapat merasakan belaian, remasan dan elusan dari telapak tangan mereka yang kasar namun memberikan sebuah sensasi yang berbeda jika dibandingkan dengan elusan tangan Vivi, Farida ataupun Reina. Sambil mengeringkan tubuhku aku memperhatikan diriku didepan cermin, wajah yang cantik, rambut yang indah sepunggung, tubuh yang halus mulus, pinggang yang rata dan ramping, aku menatap kebawah leherku sambil membusungkan dua buah gundukan payudara di dadaku . Ira salah seorang anggota cheerleader disekolah kami sedang memohon pada seorang pria bertubuh tinggi, gemuk Ahhhhhh ?!!!!! Aku membalas memeluk tubuhnya kali ini aku yang menciumi leher Farida kemudian ciumanku merambat kebahunya, kugigit bahu Farida dengan lembut.Farida mendesah ketika aku mulai mempermainkan ujung puttingnya, kujepit puting susu Farida dengan jari jempol dan jari telunjukku kemudian kupelintir-pelintir sehingga pemiliknya mendesah-desah keenakan, sesekali kutarik-tarik puting susu Farida dengan lembut. Kejadian kemarinlah yang membuat kami merasa tidak aman, was-was dan ketakutan setiap melihat guru laki-laki, apakah mereka juga bejat seperti Pak Dion, Pak Dede, Pak Ahmad dan Pak Djono? ” Vivi berkacak pinggang
“Mayaaaa….!!, begitu teganya dirimu menghianati diriku…”Farida memasang wajah memelas
“Waduhhh…., Ranjangku..