“Sekarang bersihin kontol gue dari peju dan darah pake mulut lu.” Kata gua sambil terus ngerekam. Bokep jepang “Fuck….gua ke…luar say!!!!” racau gua sambil menyemburkan peju gua ke dalam mulut Nana. “Vin, lu pernah masturbasi ga?” bisik gua di kupingnya. “Iya, Striptis. Gua menengok ke arah motor dan melihat muka mupeng si pengendaranya.Dengan sangat mupeng dia melirik kedalam kaca memperhatikan toket Vinca yang sedang gua remas remas. “Setelah om lihat masih ada dana yang bisa om gunakan. Dengan gigitan kecil, gua sedikit menarik pentilnya Vinca yang membuat Vinca meracau nikmat dan sakit disaat yang bersamaan. Mata Vinca melotot melihat kontol gua yang berukuran jumbo. Begitu mengunci pintu, Vinca langsung memeluk gua dan mencium mulut gua. Enak malahan.” Kata gua.Gua mulai menggesekan kontol gua diantara bongkahan pantat Vinca. Mendengar desahan Vinca yang sangat binal ngebuat peju gua semakin terpompa ke ujung kontol. Gue memberi isyarat ke Vinca untuk kembali duduk di pangkuan gua. “Hey! “Vin, om sudah mau keluar. “Muat kok sayang. “Ahhhhh…” desah Nana. Lidah Vinca mulai menjilati lubang kencing gua, kemudian kepala kontol gua dimasukan ke mulutnya. Vinca ga pernah aneh aneh kaya gini. “Striptis om?” tanya Vinca bingung. “Kayaknya dia bakal ngelakuin apa aja demi kontol.” Tambah gua.
