si codet datang mendekat ,” gantian dong men…..emang elo doang yang ngiler…?”“enak aja kamu…..tunggu giliran dong…tanggung nih..” kat si gendut sambil terus menggenjot tubuh indah Devi.Si gendut terus bergerak maju mundur di atas tubuh Devi. ada yg meremas dan menciumi buah dada Devi.Ada yg menjilati leher dan telinganya, bahkan saat kontol si codet masih menancap di vaginanya, kontol yg lain memaksa masuk ke mulut Devi, dengan terpaksa dan menahan mual ia meng oral kontol yg bau dan dekil itu.Kurang dari satu jam tubuh indah Devi , telah memar memar dan sperma hampir di sekujur tubuhnya, bahkan juga mengalir dari sela sela bibirnya, namun yg sedikit melegakan Devi , akhirnya mereka membiarkan ia beristirahat.Ditinggal sendirian barulah Devi menangis sejadi jadinya, ia tak mengerti mengapa ia harus menjalani semua ini. Bokep asian salah seorang dari suku asmat itu membawa Devi, ia coba berontak namun pegangan orang itu sangat kuat dan ia berbicara bahasa yg ia tak mengerti.Ketika Devi merasa akan mengalami hal yg lebih buruk, ternyata suku asmat ini membawa Devi ke sbuah klinik dari sebuah yayasan sosial, orang orang disana segera menolongnya. vagina yg basah membuat kontol codet dengan mudah masuk.“jangann…” rintih Devi “saya..capeek..cuukuup…”“hehehehe..jangan takut sayang…kamu pasti ketagihan..hehehehe…” kata si codetTubuh Devi belum pulih dari tindihan si gendut, kini ia harus merasakan tindihan si
Menggoda Vietnam: Kisah Erotis Di Tanah Eksotis
Related videos



















