Sesampainya di rumah keadaan memang sangat sepi. Sulit ya membacanya?”
Memang kami duduk berdampingan, dengan buku dipegang Kak Tina. Bokep asian Aku baru ingat, kalau Bu Rochim ada acara di Dinas Pertanian. Sehingga waktunya cukup banyak untuk membaca. Tanpa apa-apa. Tiada lagi teman tidurku. Otakku terbakar! Dia tidak melarang. Sudah bisa dapat anak”. Kamu masih kecil dan polos”, Katanya.Siang itu aku pulang cepat dari sekolah, karena guru sedang rapat. “Ya sudah, ganti pakaian dan makan.., Aku siapkan dulu”
Aku masuk kamar, lalu mengambil celanaku. “Cuma bercanda. Untung sisanya telah mengering. Aku pun berdiri. Saya belum pernah Kak Tina ijinkan membacanya”. Untung sisanya telah mengering. Bu Rochim pulang.Serentak kami berdiri. Yang kulihat di sana sungguh luar biasa, dan tak akan pernah kulupakan. Aku membiarkan saja. nggak mungkin, nggak mungkin aku ngompol! Terkadang novel-novelnya Freddy S, Abdullah Harahap, dan Motinggo Busye. Erangannya berubah menjadi jerit tertahan. Untung sisanya telah mengering. Seerr, kejantananku sakit sekali rasanya. ooh, cairan berwarna putih kental keluar dari kepala kejantananku. Juga Nick Carter.Aku tidak diijinkannya membaca novel-novel stensilan itu. Saat itulah aku pertama kali melihat vagina wanita dewasa. “Ya, Kak.., Guru-guru rapat”
Kak Tina keluar dari kamar. “Ya”
“Kalau begitu, duduklah di pangkuanku”Aku kaget, tapi tanpa berkomentar aku lalu duduk di atas pahanya.
