Tapi jika tidak diijinkan, Mama sabar aja ya nunggu Papa pulang lusa,” kataku dengan nada merayu.Sebetulnya tak enak juga berbohong seperti itu padanya, tapi karena adanya peluang diberi Pimpinan, kucoba gunakan.“Ahhh, Papa jahat deh! Namun malam harinya, seperti hari pertama di Singapura, aku rutin menemani Mbak Ina di kamarnya. Bokep india Secara naluriah aku membuka mulut dan menyambut bibirnya. Nikmati saja, sayang …” gumamku pelan sambil terus memaju-mundurkan pantatku hingga penisku masuk lebih dalam ke dalam analnya.Nafsunya kembali naik seiring dengan gerakan penisku yang semakin intens ke dalam analnya dan kedua tanganku tidak tinggal diam, kadang-kadang meremas kedua belah pantatnya, juga bergantian menjangkau vagina dan klitorisnya serta payudaranya. “Kalau tak keberatan, maukah kamu duduk sambil nonton TV untuk menemani aku sampai aku tidur? Aku merasa agak lelah karena sudah memuaskannya sedemikian rupa. Salam kangen banget ya Pa!” desah istriku.Baru saja kuletakkan gagang telepon, tiba-tiba telepon itu berdering.“Kriiingg … krrrinngg … krrinnggg ….” Kuangkat telepon, dan benar dugaanku, Mbak Ina. “Uihhh, makin kelihatan kalau kamu sebetulnya mata keranjang,” katanya sambil mencipratiku dengan air.Kami mandi berdua, saling meremas, saling menggosok dan menyabuni satu sama lain. hi ..” tawanya. Kami harap saudara bersedia menerima tugas dan promosi ini.”“Terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada saya, Pak, tapi saya minta ijin untuk melakukan adaptasi dalam waktu 2
